wing~
Apa kabar sayapku?
Setiap jiwa yang mengisi tubuh sesosok manusia,ia akan
mempunyai satu,dua,bahkan beribu-ribu harapan yang ada dalam dirinya. Tak
ubahnya denganku, pun begitu. Harapan adalah sebuah kata yang mampu memekarkan
senyum,mengobatkan keperihan,memaknai kehidupan. Namun apa jadinya bila harapan
itu kini menguap?
Harapanku
adalah sayapku, yang akan slalu ku kepakkan selagi aku sanggup mengepakkan nya.
Namun mengapa kepakkan itu sekarang melemah?. Bukan . Bukan karena ketakutan itu
menguasaiku. Hanya saja aku sedikit lelah berjalan diatas lumpur ini,yang terus
menarikku kedalamnya.
Kekecewaan
memang terkadang menjadi tembok penghalang
bagi mereka yang mencoba bangkit. Ya, memang sejatinya perasaan
manusia itu lemah. Ketika segala daya tlah ku coba untuk mencapai
impian,harapanku itu. Namun, kenyataannya tak sesuai yang ku bayangkan. Terluka
memang. Mungkin buliran air mata yang jatuh itu menjadi saksi kekalahanku
terhadap takdir yang ku inginkan. Lalu kita harus apa? Toh semua sudah terjadi.
Satu-satunya
hal yang perlu kau lakukan adalah ikhlas. Goresan tulisan ini ku semaikan
kepada mereka yang masih dalam kekecewaannya saat harapannya belum tercapai. Itu artinya sebenarnya harapan itu masih ada.
Saat seseorang mampu melahirkan keikhlasan terhadap sesuatu yang tak sesuai
dengan keinginannya, itulah manusia sejati. Ia akan naik ke kelas yang lebih
tinggi. Karena percayalah keikhlasan akan mampu membangkitkan hidupmu
lagi,melunturkan keegoisan manusia yang terkadang memaksakan kehendaknya.
Boleh
jadi sesuatu yang kamu anggap buruk itu teramat baik untukmu. Dan boleh jadi
sesuatu yang kamu anggap baik itu teramat buruk untukmu. Karena allah
lebih mengetahui apa-apa yang baik untuk hamba-Nya. Bersyukur. Diluar sana
masih banyak mereka yang jauh dari apa yang telah kita miliki saat ini. Bahkan
masih pula ada yang tak memiliki harapan,mimpi,dan keinginan untuk terus hidup.
Mereka yang lebih memilih menyerah. Sesungguhnya keikhlasan itu memang tak
mudah,semua memiliki prosesnya sendiri.
Dan
tahukah kau bahwa setiap ujian yang diberikan sang pencipta kepada hambanya,
itu dikarenakan memang ia lah yang bisa menghadapinya. Karena apapun yang
terjadi terhadap kita,orang lain memang tak akan mendapatkannya. Liku-liku
kehidupan itu akan selalu ada menjadi warna putih dalam hidupmu lalu akan
teruraikan oleh air hingga menjadi pelangi yang begitu indah.
Sayapku
yang sempat terluka itu. Yang takut ku kepakkan. Kini perlahan-lahan akan mulai
membaik. Karena keikhlasan yang ku tanamkan disetiap cobaan ini akan kembali
membuat sayapku berani terbang sejauh yang aku ingin. Harapan itu selalu adaJ
Komentar
Posting Komentar