Puisi

Tidak seharusnya dan tak semestinya hari-hari berlalu dengan sia-sia.

24 jam penuh ragu.
3600 detik duduk termangu

Waktu tumpah ruah sayang.
Tapi kau biarkan terbuang.
Ditengah padang rumput yang penuh ilalang.

Katamu; dunia terlalu menyedihkan.
Dilucuti orang-orang penghisap jiwa.
Tanpa aba-aba.

Malu bukan?
Kisah si hitam dan si putih tak terbaca lagi.
Sudah berlalu dihimpit dongeng-dongeng abu-abu.

Begitukah?
Iya. Begitu.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ambisi

Mati

Menulis itu?