Menasehati diri sendiri
Kepada hati yang mudah rapuh lagi patah. Jangan sering tidak tahu arah. Jangan suka mendamba sosok yang belum pantas dalam waktunya. Jangan mencuri-curi prasangka disaat sendirian. Bahwa kau sudah jatuh hati pada sosok ini atau itu. Sehingga hati, pikiran dan imanmu bahkan kau biarkan terbengkalai karenanya.
Hati itu susah sekali dinasehati kalau sudah berharap kepada manusia. Padahal kita sudah sama-sama tahu. Padahal kita sudah sama-sama belajar. Berharap kepada manusia itu semu. Berharap kepada manusia itu melelahkan. Sebab hanya rasa kecewa yang ia suguhkan.
Hati manusia itu berbolak-balik adanya. Jangan terlalu serius menanggapi kebaikan laki-laki. Boleh jadi ia hanya sedang berbuat baik. Bukan sedang menggodamu. Atau sedang menyukaimu.
Pandai-pandailah menata hati. Pandai-pandailah menjaga diri. Jangan biarkan ia berantakan. Jika hati sudah berantakan. Maka cekalah semuanya.
Sudah ku katakan, hati itu mudah rapuh lagi patah.
Jika hari ini sudah suka menabung dosa. Lalu bagaimana nantinya? Apakah yakin umurmu masih panjang? Atau jangan-jangan hanya tinggal menghitung jam.
Komentar
Posting Komentar