17 agustus
Di hari kemerdekaan ini, sudah selayaknya kita sadar bahwa ada ruh dalam tubuh yang haknya wajib kita bebaskan.
Seperti sebuah pohon, ia punya hak mendapatkan pupuk dan air untuk penyejuknya agar tumbuh dengan baik.
Seperti bertilawah, dzikir, berdo'a dan ibadah lainnya kepada Allah, sang pemilik tubuh tersebut. Semua itu bukanlah semata-mata karena kewajiban kita saja, tetapi itulah proses alami yang harus terjadi. Jika tidak kita tunaikan, maka rusaklah ia.
Karena hidup tanpa sandaran iman. Ibarat bunga layu yang tumbuh ditengah padang pasir. Betapa kering dan menyedihkan keadaannya.
Mungkin beginilah akibat dari ketidakmerdekaan ruh kita. Banyak melahirkan generasi yang berprilaku tidak sepatutnya, hancur-hancuran.
Komentar
Posting Komentar