Kemudahan
Kemudahan-kemudahan itu selalu datang dengan tiba-tiba. Disaat paling terburuk. Disaat kita nggak punya daya apapun lagi. Lalu kemudahan Allah datang penuh kejutan.
Yang awalnya kita diberi cobaan, tetapi sebenarnya Allah lagi sibuk nyiapin 'surprise' buat kita. Semakin berat cobaan itu semakin besar juga surprise yang akan kita terima.
Siap-siap ya. Yang merasa lagi banyak cobaan bentar lagi dapat banyak surprise dari Allah. Cimiwiw.
Ah, banyak hal yang sudah kita lewati. Setiap hari, setiap waktu. Jadi kepikiran yang dulu-dulu eh baru ketahuannya sekarang "oh gini ya maksudnya, oh gini ya hikmahnya"
Lucu sih kalau diingat-ingat. Jadi merasa makin bersyukur harusnya. Ternyata skenario Allah itu seindah ini. Nggak nyangka aja. Jalan pikiran kita inginnya ke A, eh Allah maunya ke B.
Ternyata yang A itu cuma nikmat dunia. Sedangkan yang B itu nikmatnya komplit. Dapat nikmat akhirat, bertemu dengan sabar, temenan sama syukur, sahabatan sama ikhlas.
Banyak pelajaran. Banyak pengetahuan. Jadi, tanpa Allah itu kita nggak ada apa-apanya. Ingat ya, nggak ada apa-apanya. Begitulah lemahnya manusia. Mau sombong soal apa? Ilmu, harta, kedudukan, karir, tidak akan ada nilainya kalau semua itu nggak buat kita makin cinta sama Allah.
Beda lho, saat bahagia itu karena Allah, dan bahagia karena dunia. Beda banget. Bahkan saat kita ngerasa susah, kok rasanya nikmat aja. Allah kayak ngasih kita kekuatan entah darimana. Saya yakin pasti kita semua pernah berada dititik itu, kan? Titik dimana kita ngerasa bahagia karena Allah. Dan coba bandingin saat kita bahagia karena dunia.
Yah, hanya diri masing-masing sih yang bisa menjawab.
Komentar
Posting Komentar