Barangkali

Barangkali, kamu hanya sedang tergesa-gesa mengartikan skenario hebat Allah hanya karena;kamu merasa perjalananmu begitu panjang dari yang lain. Hanya karena kamu merasa usahamu begitu rumit dari yang lain. Dan hanya karena pencapaianmu lebih sederhana dari yang lain.

Tapi, bukankah karena perjalanan panjang itu membuatmu menjadi manusia yang lebih sabar? Bukankah karena usaha yang rumit itu membuatmu menjadi manusia yang lebih ikhlas? Pun dengan pencapaian sederhana itu membuatmu menjadi manusia yang lebih bersyukur?

Lalu, skenario yang bagian mananya yang kamu khawatirkan?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ambisi

Mati

Menulis itu?